OLAHRAGA LARI
DI SUSUN OLEH :
FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LUWUK
TAHUN 2014
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb
Dengan
memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat serta
hidayahnya, maka kami dapat menyelesaikan makalah ini
dengan judul “ Olahraga Lari “
Semoga
sholawat dan salam senantiasa tercurah limpahkan kepada Baginda Nabi Muhammad
SAW, Keluarga, Sahabat dan para pengikutnya hingga akhir zaman. Amien … !!!!
Penulis
sangat menyadari bahwa makalah ini masih
banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Untuk itu kritik dan saran dari
semua pihak sangat kami harapkan dami kesempurnaan makalah ini.
Wassalamualaikum Wr.Wb
Luwuk, 24 Oktober 2014
Penulis
|
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
DAFTAR ISI............................................................................................................ ii
KATA
PENGANTAR........................................................................................... iii
BAB I
PENDAHULUAN................................................................................................... 1
1.1
Latar
Belakang............................................................................................. 1
1.2
Rumusan Masalah........................................................................................ 1
1.3
Tujuan Penulisan.......................................................................................... 1
BAB
II
PEMBAHASAN ................................................................................................ 2
2.1 Pengertian
Lari ....................................................................................... 2
2.2 Macam-Macam
Lari Dalam Atletik ................................................. 3
2.3 manfaat
lari ............................................................................................ 6
BAB
III
PENUTUP............................................................................................................... 9
3.1 Kesimpulan .............................................................................................. 9
3.2 Saran ..................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................ 11
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Olahraga adalah salah satu pendukung
dalam segala hal . Dengan berolahraga tubuh akan lebih sehat,bugar dan
segar,tapi olahraga yang di maksud adalah olahraga ringan . ada banyak cabang
olahraga di seluruh dunia baik yang berujuan untuk pendidikan,kebugaran tubuh,
atau prestasi.
Atletis adalah gerakan ringan yang
di lakukan oleh tubuh seperti berjalan, berlari . Salah satu aplikasi dari
berlari adalah lari sprint . Dalam makalah ini saya akan mencoba menguraikan
tentang Olahraga Lari
1.2
Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Dari Olahraga Lari ?
2. Apa Saja Macam – Macam Lari Dalam
Atletik ?
3. Apa Manfaat Dari Olahraga Lari ?
1.3
Tujuan
1. Agar Pembaca Mengetahui Pengertian Dari Olahraga Lari
2. Agar Pembaca Mengetahui Macam – Macam Lari Dalam
Atletik
3. Agar Pembaca Mengetahui Manfaat Dari Olahraga
Lari
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Lari
Lari adalah olahraga yang sederhana
dan tidak membutuhkan peralatan khusus (kecuali sepatu) layaknya olahraga lain.
Hampir semua orang bisa melakukannya. Namun sebaiknya kamu mengetahui cara
berlari yang benar.
Lari sprint atau lari jarak pendek
adalah lari yang menempuh jarak antara 50 m sampai dengan jarak 400 m. oleh
karena itu kebutuhan utama untuk lari jarak pendek adalah kecepatan. Kecepatan
dalam lari jarak pendek adalah hasil kontraksi yang kuat dan cepat dari
otot-otot yang diubah menjadi gerakan halus lancer dan efisien dan sangat
dibutuhkan bagi pelari untuk mendapatkan kecepatan yang tinggi. Seoarang pelari
jarak pendek (sprinter) yang potensial bila dilihat dari komposisi atau susunan
serabut otot persentase serabut otot cepat (fast twitch) lebih besar atau
tinggi dengan kemampuan sampai 40 kali perdetik dalam vitro disbanding dengan
serabut otot lambat (slow twitch) dengan kemampuan sampai 10kali perdetik dalam
vitro. Oleh karena itu seorang pelari jarak pendek itu dilahirkan /bakat bukan
dibuat. Suatu analisis structural prestasi lari jarak pendek dan kebutuhan
latihan dan pembelajaran untuk memperbaiki harus dilihat sebagai suatu
kombinasi yang kompleks dari proses-proses biomekanika, biomotor, dan
energetic. Lari jarak pendek bila dilihat dari tahap-tahap berlari terdiri dari
beberapa tahap yaitu :
- tahap reaksi dan dorongan (reaction
dan drive)
- tahap percepatan (acceleration)
- tahap transisi/perubahan (transition)
- tahap kecepatan maksimum (speed
maximum)
- tahap pemeliharaan kecepatan
(maintenance speed)
- finish Tujuan lari jarak pendek adalah
untuk memaksimalkan kecepatan horizontal, yang
dihasilkan dari dorongan badan ke depan.
Kecepatan lari ditentukan oleh
panjang langkah dan frekuensi langkah (jumlah langkah persatuan waktu). Oleh
karena itu, seorang pelari jarak pendek harus dapat meningkatkan satu atau
kedua-duanya.
2.2 Macam-Macam Lari dalam Atletik
1.
Sprint
Lari cepat atau
sprint adalah semua perlombaan lari dimana peserta berlari dengan kecepatan
maksimal sepanjang jarak yang harus ditempuh, sampai dengan jarak 400 meter
masih dapat digolongkan dalam lari cepat. Menurut Muhajir (2004) sprint atau
lari cepat yaitu, perlombaan lari dimana peserta berlari dengan kecepatan penuh
yang menempuh jarak 100 m, 200 m, dan 400 m. Nomor lomba atau event lari sprint
menjangkau jarak dari 50 meter, yang untuk atlet senior hanya dilombakan indoor
saja, sampai dengan dan termasuk jarak 400 meter. Kepentingan relatif dari
tuntutan yang diletakkan pada seorang sprinter adalah beragam sesuai dengan
event-nya, namun kebutuhan dari semua lari-sprint yang paling nyata adalah
'kecepatan'. Kecepatan dalam lari sprint adalah hasil dari kontraksi yang kuat dan
cepat dari otot-otot yang dirubah menjadi gerakan yang halus, lancar-efisien
dibutuhkan untuk berlari dengan kecepatan tinggi. Kelangsungan gerak lari cepat
atau sprint dapat dibagi menjadi tiga, yaitu; (A) Start , (B) Gerakan lari cepat, (C) Gerakanfinish.
2.
Lari Jarak Pendek
Pengertian umum Lari jarak pendek
adalah lari yang menempuh jarak antara 50 m sampai dengan jarak 400 m. oleh
karena itu kebutuhan utama untuk lari jarak pendek adalah kecepatan. Kecepatan
dalam lari jarak pendek adalah hasil kontraksi yang kuat dan cepat
dari otot-otot yang dirubah menjadi gerakan halus lancer dan efisien dan sangat dibutuhkan bagi pelari untuk mendapatkan kecepatan yang tinggi. Seoarang pelari jarak pendek (sprinter) yang potensial bila dilihat dari komposisi atau susunan serabut otot persentase serabut otot cepat (fast twitch) lebih besar atau tinggi dengan kemampuan sampai 40 kali perdetik dalam vitro disbanding dengan serabut otot lambat (slow twitch) dengan kemampuan sampai 10kali perdetik dalam vitro. Oleh karena itu seorang pelari jarak pendek itu dilahirkan /bakat bukan dibuat. Suatu analisa structural prestasi lari jarak pendek dan kebutuhan latihan dan pembelajaran untuk memperbaiki harus dilihat sebagai suatu kombinasi yang kompleks dari proses-proses biomekanika, biomotor, dan energetic. Lari jarak pendek bila dilihat dari tahap-tahap berlari terdiri dari beberapa tahap yaitu : -tahap reaksi dan dorongan (reaction dan drive) -tahap percepatan (acceleration) -tahap tansisi/perobahan (transition) -tahap kecepatan maksimum (speed maximum) -tahap pemeliharaan kecepatan (maintenance speed) -finish Tujuan lari jarak pendek adalah untuk memaksimalkan kecepatan horizontal, yang dihasilkan dari dorongan badan ke depan. Kecepatan lari ditentukan oleh panjang langkah dan frekuensi langkah (jumlah langkah persatuan waktu). Oleh karena itu, seorang pelari jarak pendek harus dapat meningkatkan satu atau kedua-duanya.
dari otot-otot yang dirubah menjadi gerakan halus lancer dan efisien dan sangat dibutuhkan bagi pelari untuk mendapatkan kecepatan yang tinggi. Seoarang pelari jarak pendek (sprinter) yang potensial bila dilihat dari komposisi atau susunan serabut otot persentase serabut otot cepat (fast twitch) lebih besar atau tinggi dengan kemampuan sampai 40 kali perdetik dalam vitro disbanding dengan serabut otot lambat (slow twitch) dengan kemampuan sampai 10kali perdetik dalam vitro. Oleh karena itu seorang pelari jarak pendek itu dilahirkan /bakat bukan dibuat. Suatu analisa structural prestasi lari jarak pendek dan kebutuhan latihan dan pembelajaran untuk memperbaiki harus dilihat sebagai suatu kombinasi yang kompleks dari proses-proses biomekanika, biomotor, dan energetic. Lari jarak pendek bila dilihat dari tahap-tahap berlari terdiri dari beberapa tahap yaitu : -tahap reaksi dan dorongan (reaction dan drive) -tahap percepatan (acceleration) -tahap tansisi/perobahan (transition) -tahap kecepatan maksimum (speed maximum) -tahap pemeliharaan kecepatan (maintenance speed) -finish Tujuan lari jarak pendek adalah untuk memaksimalkan kecepatan horizontal, yang dihasilkan dari dorongan badan ke depan. Kecepatan lari ditentukan oleh panjang langkah dan frekuensi langkah (jumlah langkah persatuan waktu). Oleh karena itu, seorang pelari jarak pendek harus dapat meningkatkan satu atau kedua-duanya.
3.
Lari Jarak Menengah
Gerak lari jarak menengah (800 m-
1500 m) dan sedikit berbeda dengan gerakan lari jarak pendek .terletak pada
cara kaki menapak. Lari jarak menengah, kaki menapak ball hell-ball, ialah
menapakkan pada ujung kaki tumit dan menolak dengan ujung kaki. Star dikakukan
dengan cara berdiri. Yang perlu diperhatikan pada lari jarak menengah:
>>badan harus selalu rilaks atau santai. >>Lengan diayun dan tidak
terlalu tinggi seperti pada lari jarak pendek
>>Badan condong ke depan kia-kira 15º dari garis vertical.
>>Panjang langkah tetap dan lebar tekanan pada ayunan paha ke depan,
panjang langkah harus sesuai dengan panjang tungkai. Angkat lutut cukup tinggi
(tidak setinggi lari jarak pendek). Penguasaan terhadap kecepatan lari (pace)
dan kondisi fisik serta daya tahan tubuh yang baik.Dalam lari jarak menengah
gerakan lari harus dilakukan dengan sewajarnya, kaki diayunkan ke depan
seenaknya, panjang langkah tidak terlalu dipaksakan kecuali menjelang masuk
garis finis.
4.
Lari Estafet
Lari Estafet atau dengan kata lain
disebut "Lari sambung menyambung sambil membawa tongkat" adalah salah
satu jenis olahraga yang berinduk pada bidang atletik. Pelarinya berjumlah
lebih dari 1 orang & kurang dari 5 orang yang tergabung dalam 1 tim, dimana
masing-masing pelari sudah diatur dalam jarak tertentu untuk kemudian
bersiap-siap menunggu ato memerima tongkat Estafet dari teman dan kemudian
berlari untuk menyerahkan tongkat tersebut kepada teman 1 tim dan seterusnya
saling mengoforkan tongkat hingga memasuki garis finis. Siapa yang pertama
mencapai garis finis maka Tim tersebutlah yang menang. Nomor lari estafet yang
sering diperlombakan adalah nomor 4 x 100 meter dan nomor 4 x 400 meter. Dalam
melakukan lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan
penerimaan tongkat di zona atau daerah pergantian serta penyesuaian jarak dan
kecepatan dari setiap pelari
2.3 Manfaat Lari
Seharian berkutat dengan pekerjaan
kantor akan membuat badan dan pikiran kita lelah. Belum lagi, kurangnya suplai
gizi dari makanan yang kita konsumsi sehari - hari. Fast food pun jadi andalan
bagi sebagian kaum urban untuk menolak lapar. Pizza, fried chicken, spagetti
dll pun tanpa disadari mengundang bahaya “kolesterol” dan menumpuk di tubuh
kita. Untuk menanggulanginya, kita bisa mulai melakukan pola hidup sehat dengan
mengontrol makanan yang kita konsumsi dan berolahraga. Olaharga yang sering
dilakukan oleh sebagian masyarakat adalah Lari. Dengan hanya bermodal handuk, sepatu lari, dan air mineral,
kita bisa mendapatkan beberapa manfaat sekaligus bagi tubuh dan pikiran kita.
Adapun beberapa manfaat yang bisa kita rasakan dengan olahraga lari adalah :
1.
Menurunkan Berat Badan
Olahraga lari merupakan salah satu
cara instan dalam membakar kalori yang mengendap di dalam tubuh. Mengapa?
karena dengan olahraga lari tubuh kita “dipaksa” untuk membakar banyak kalori.
Indikatornya adalah banyaknya keringat yang keluar dari tubuh. Selain itu, lari
dapat membantu wanita untuk memiliki bentuk tubuh yang ideal. Tentunya semua
itu juga harus diimbangi dengan diet yang sehat.
2.
Memperbaiki kadar gula darah
Sangat dianjurkan bagi pasien
penderita diabetes karena dapat meningkatkan toleransi glukosa.
3.
Baik untuk jantung
Jantung anda akan tetap sehat jika
rutin melakukan olahraga lari. Selain itu lari juga membantu memperlancar
peredaran darah di dalam tubuh.
4.
Mengurangi Stres
Tentunya ini berlaku jika anda
berlari di luar ruangan, bukan di dalam ruangan / tempat fitness. Dengan
melihat pemandangan alam yang eksotis akan membuat perasaan bahagia dan senang.
5.
Membantu Konsentrasi
Banyak yang meyakini jika
lari=meditasi karena anda akan dituntut berkonsentrasi pada jalan yg sebelumnya
telah dilewati.
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Lari adalah olahraga yang sederhana
dan tidak membutuhkan peralatan khusus (kecuali sepatu) layaknya olahraga lain.
Hampir semua orang bisa melakukannya. Namun sebaiknya kamu mengetahui cara
berlari yang benar.
Lari sprint atau lari jarak pendek
adalah lari yang menempuh jarak antara 50 m sampai dengan jarak 400 m. oleh
karena itu kebutuhan utama untuk lari jarak pendek adalah kecepatan. Kecepatan
dalam lari jarak pendek adalah hasil kontraksi yang kuat dan cepat dari
otot-otot yang diubah menjadi gerakan halus lancer dan efisien dan sangat
dibutuhkan bagi pelari untuk mendapatkan kecepatan yang tinggi. Seoarang pelari
jarak pendek (sprinter) yang potensial bila dilihat dari komposisi atau susunan
serabut otot persentase serabut otot cepat (fast twitch) lebih besar atau
tinggi dengan kemampuan sampai 40 kali perdetik dalam vitro disbanding dengan
serabut otot lambat (slow twitch) dengan kemampuan sampai 10kali perdetik dalam
vitro. Oleh karena itu seorang pelari jarak pendek itu dilahirkan /bakat bukan
dibuat. Suatu analisis structural prestasi lari jarak pendek dan kebutuhan
latihan dan pembelajaran untuk memperbaiki harus dilihat sebagai suatu
kombinasi yang kompleks dari proses-proses biomekanika, biomotor, dan
energetic.
3.2
Saran
Penulis banyak berharap para pembaca dapat
memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya
makalah ini dan untuk penulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya.
DAFTAR PUSTAKA
Ø http://leily21.blogspot.com/2014/03/makalah-lari.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar